Jumat, 27 Mei 2011

STOP MARAH

Supaya Tidak Menjadi Pemarah !
Mengapa orang bisa marah
Marah itu ekspresi perasaan tidak terkontrol, atas hinaan atau seseuatu yang menyinggung harga diri, atau kita berada dalam keadaan yang tidak kita sukai. Marah juga bisa terjadi karena kita ingin menyembunyikan perasaan. Adalagi yang menggunakan serangan kemarahan untuk menyembunyikan ketakutan.
Sulit untuk meredakan marah dalam waktu singkat. Adrenalin pemicu ransangan yang terjadi selama marah, dapat bertahan dalam waktu berjam-jam, terkadang berhari-hari, dan meredakan batas ambang marah. Hal ini membuat seseorang lebih mudah marah lagi setelahnya. Dan biasanya tubuh membutuhkan waktu yang lebih lama untuk kembali dalam posisi tenang. Selama periode penenangan ini, orang yang tadinya marah lebih rentan untuk marah lagi, jika mendapat sedikit gangguan saja.
Orang yang mudah marah dan bisa membuat orang disekitarnya tidak merasa nyaman. Kehidupan social orang tersebut akan buruk. Karena itu niatkan agar tidak marah. Santai dan cuek terhadap sesuatu yang tidak penting. Gimana caranya agar tidak gampang marah :

*
Rileks

Ketika emosi terasa mulai bisa dikendalikan, segera kepalkan kedua telapak tangan sambil mengambil nafas panjang, lalu buka perlahan kepalan tersebut saat menghembuskan nafas. Tarik nafas sambil mengangkat bahu tinggi-tinggi, kemudian tahan. Turunkan bahu pelan-pelan waktu menghembuskan nafas. Ketika menurunkan bahu tersebut rasakan kalau kamu melepaskan beban yang sedang di pikul.

*
Jangan Bicara

Teriakan menunjukan kalau kita nggak bisa mengontrol diri. Dengan berteriak akan memancing emosimu untuk bertindak lebih ekstrim lagi. Memaki-maki dan sebagainya. Sebaiknya diam dan jangan ngomong apapun slama amarah mu memuncak.


*
Jauhi Hal yang Membuat Marah

Kalau amarahmu tidak terbendung. Cara yang paling gampang adalah menjauhkan diri sejenak dari situasi yang membuat amarahmu tersulut. Untuk melupakan kejadian atau sesuatu yang membuat kemarahan kita memuncak. Coba alihkan dengan sesuatu yang kita senangi. Dengan begitu tanpa terasa emosi akan menurun dengan sendirinya.

*
Berfikir Rasional Sebelum Bertindak

Ketika seseorang atau sesuatu bikin kamu marah, coba tanya pada diri sendiri, “apa perlu marah gara-gara hal sepele?” sebelum marah kepada orang lain coba berpikir apakah masalah tersebut hatus ditanggapi dengan kemarahan. Jangan membesar-besarkan masalah sepele dan masalah yang besar jangan disepelekan.

*
Mencari Penyebab dan Mencari Solusi

Ketika pikiran kamu mulai tenang, coba cari sumber permasalahan yang membuatmu mudah marah dan bagaimana untuk menyelesaikan dengan cara terbaik. Biar lebih gampang, sebaiknya tulislah daftar masalah yang bisa membuatmu marah lalu mencari solusi atau jalan keluar masalah tersebut tanpa dibarengi dengan kemarahan. Agar lain waktu sudah bisa mengantisipasi persoalan yang bisa menyulut kemarahanmu

Hosted on Photoserver.ws

0 komentar: